Pendidikan tinggi merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan bangsa, khususnya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Perguruan tinggi tidak hanya berfungsi sebagai lembaga transfer ilmu pengetahuan, namun juga sebagai agen transformasi sosial yang membentuk karakter, kompetensi, dan etika generasi muda.
Dalam konteks pembangunan daerah, kehadiran perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam menciptakan lulusan yang adaptif, inovatif, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi Masyarakat Kabupaten Bireuen-Provinsi Aceh.
Selain itu, pendidikan tinggi memiliki peran strategis dalam membangun kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing dan berkarakter. Perguruan tinggi bukan hanya berfungsi sebagai lembaga transmisi ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai pusat pembentukan karakter, kepemimpinan, serta agen perubahan sosial (social change agent).
Salah satu momentum penting dalam siklus akademik perguruan tinggi adalah prosesi wisuda, yang menandai transisi mahasiswa dari dunia akademik menuju dunia profesional dan sosial yang lebih luas dan berkualitas.
Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Kabupaten Bireuen merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi swasta yang konsisten berkontribusi dalam peningkatan mutu pendidikan di wilayah Aceh. Sejak berdirinya, UNIKI telah memperluas akses pendidikan, meningkatkan kualitas pembelajaran, dan membangun jejaring kerja sama dengan berbagai di daerah,nasional, maupun Internasional.
Pada kesempatan ini, Rapat Senat Terbuka Wisuda V Program Sarjana dan Magister UNIKI Tahun 2025 yang dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 22 November 2025 , bertempat di Ruang Tengah Kampus UNIKI, Jalan Lintas Medan–Banda Aceh. Kegiatan ini berlangsung secara tertib, khidmat, dan sesuai dengan kaidah akademik.
Wisuda merupakan puncak proses akademik yang merepresentasikan capaian mutu pendidikan suatu perguruan tinggi. Rapat Senat Terbuka Wisuda V Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (UNIKI) Kabupaten Bireuen Tahun 2025 menjadi momentum penting dalam memperkuat dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada Masyarakat, disamping itu peran perguruan tinggi dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) Aceh sangat penting untuk penyediaan tenaga kerja yang handal.
Selanjutnya, bahwa UNIKI berhasil meluluskan 839 wisudawan yang tersebar pada berbagai disiplin ilmu yang tersedia dari berbagai proses pelaksanaan pada masing-masing Fakultas di UNIKI Bireuen, disamping itu dengan adanya dukungan kuat dari pemerintah daerah dan pusat. Selain itu, bahwa jumlah wisudawan yang terdiri dari 526 laki-laki dan 313 perempuan dengan resmi dikukuhkan.
Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa UNIKI memiliki peran strategis dalam mencetak lulusan yang kompetitif dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan daerah. Wisuda ini menjadi simbol akselerasi kualitas pendidikan tinggi dan penguatan sinergi antara kampus dan pemerintah daerah.
Evaluasi ini bertujuan untuk: Mendeskripsikan pelaksanaan Wisuda V UNIKI Tahun 2025. Menganalisis distribusi lulusan berdasarkan fakultas dan jenjang. Mengkaji peran strategis pendidikan tinggi dalam pembangunan daerah sebagaimana tercermin dalam sambutan para pemangku kepentingan.
Selain itu, Jumlah lulusan mahasiswa tersebut pada universitas islam kebangsaan Indonesia mencerminkan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap UNIKI sebagai institusi pendidikan tinggi yang kredibel dan terpercaya.
UNIKI memiliki 7 fakultas, dan pada wisuda tahun 2025, lulusan berasal dari berbagai Fakultas sebagai berikut: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB); S2 Magister Manajemen: 80 orang; S1 Manajemen: 264 orang; S1 Akuntansi: 104 orang;
Selanjutnya, Fakultas Komputer dan Multimedia (FKOM): 220 orang; Fakultas Hukum (FH): 46 orang; Fakultas Sains Pertanian dan Peternakan: 33 orang; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP): 92 orang.

Wisuda UNIKI 2025 juga mencatat prestasi akademik yang membanggakan, sebanyak 90 mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat Pujian (Cumlaude), dengan rincian: Magister Manajemen: 20 orang, S1 Akuntansi: 11 orang, S1 Manajemen: 18 orang, S1 Pendidikan Jasmani: 18 orang; S1 Ilmu Pertanian: 12 orang; S1 Peternakan: 7 orang; S1 Hukum: 3 orang; S1 Informatika: 1 orang.
Adapun mahasiswa perwakilan lulusan terbaik dari berbagai program studi adalah: IsmatulHayati (S2 Magister Manajemen) NPM: 230261101017 – IPK 3,87 – Masa studi 1 tahun 9 bulan; Muhammad Naim (S1 Akuntansi)NPM: 210262201223 – IPK 3,86 – Masa studi 3 tahun 8 bulan; Putri Ziaby Cintamy (S1 Manajemen) NPM: 210261201193 – IPK 3,89 – Masa studi 3 tahun 8 bulan;
Selanjutnya, Muhammad Arkan (S1 Pendidikan Jasmani) NPM: 210585201012 – IPK 3,98 – Masa studi 3 tahun 8 bulan; Tikki Berutu (S1 Ilmu Pertanian) NPM: 210441201045 – IPK 3,87 – Masa studi 3 tahun 8 bulan; Lukmanul Hakim (S1 Peternakan) NPM: 210454231072 – IPK 3,85 – Masa studi 3 tahun 8 bulan;
Berikutnya, Reza Alzikri (S1 Hukum) NPM: 210374201034 – IPK 3,80 – Masa studi 3 tahun 8 bulan; Azzahra (S1 Informatika) NPM: 21055201075 – IPK 3,75 – Masa studi 4 tahun. Selain itu, sebanyak 706 lulusan meraih predikat Sangat Memuaskan dan 52 lulusan meraih predikat Memuaskan tidak kami sebutkan disini.
Distribusi ini menunjukkan dominasi program studi di bidang ekonomi dan teknologi, yang sejalan dengan kebutuhan pasar kerja dan pembangunan ekonomi dan digital di Bireuen- Aceh.
Kegiatan wisuda ini dihadiri oleh bapak: Sekretaris Daerah Aceh: Muhammad Nasir, S.IP., MPA; Bupati Bireuen: H. Mukhlis, S.T., S.H; Dandim 0111/Bireuen: Letkol Arh Luthfi Novriadi; Kepala LLDIKTI Wilayah Aceh: Dr. Ir. Rizal Munadi, M.M., M.T., S.E., S.Sos.,M.Han., M.Sc; Kejari Bireuen: Yarnes, S.H., M.H; Ketua Pengadilan Bireuen: Raden Eka PramancaCahyo Nugroho, S.H., M.H; Para dekan, dosen, dan tamu undangan.
Berikutnya, pada kesempatan ini, Rektor UNIKI, Dr. Zainuddin Iba, S.E., M.M, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa capaian akademik merupakan hasil dari kerja keras, disiplin, dan daya juang mahasiswa.
Selanjutnya, Rektor juga menegaskan pentingnya menjaga integritas, etika profesi, serta tanggung jawab sosial setelah menyandang gelar akademik. Selain itu, sambutan ini merepresentasikan paradigma pendidikan transformatif, di mana lulusan tidak hanya dipersiapkan sebagai pencari kerja, tetapi sebagai agen perubahan.
Disamping itu, Rektor menegaskan pula bahwa keberhasilan ini bukanlah akhir dari proses belajar, melainkan awal dari babak baru pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Lulusan UNIKI diharapkan mampu menjaga martabat almamater melalui integritas, profesionalisme, dan kepedulian sosial dalam setiap peran yang diemban.
Ketua Pembina Yayasan UNIKI, Dr. H. Amiruddin, S.E., M.Si, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika dan menegaskan komitmen UNIKI dalam peningkatan mutu pendidikan.
Ia menekankan pentingnya mencetak generasi unggul yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Bireuen, Aceh, dan Indonesia. Pernyataan ini menunjukkan adanya visi institusional yang selaras dengan konsep triple helix (pemerintah–perguruan tinggi–industri).
Selain itu,Ia menyatakan kebanggaannya terhadap para lulusan yang telah melewati proses akademik yang panjang dan penuh tantangan. Menurutnya, UNIKI berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, memperluas akses, serta menjalankan tridarma perguruan tinggi demi kemajuan masyarakat Bireuen, Aceh, dan Indonesia.

Bupati Bireuen, H. Mukhlis, S.T., S.H, dalam sambutannya, menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir, melainkan awal perjalanan baru yang penuh tantangan dan peluang. Ia mengajak para lulusan untuk mengaplikasikan ilmu dalam membangun diri, keluarga, dan masyarakat, serta mendorong alumni untuk bersinergi dengan pemerintah daerah.
Hal ini menunjukkan pentingnya keterkaitan antara hasil pendidikan tinggi dan pembangunan daerah. Kabupaten Bireuen, menurutnya, sangat membutuhkan kontribusi generasi muda yang terdidik, kreatif, dan berintegritas.
Pada kesempatan ini Sekda Aceh, Muhammad Nasir, S.IP., MPA, mewakili Gubernur Aceh, dalam sambutannya, menyampaikan komitmen pemerintah Aceh dalam menurunkan angka kemiskinan hingga target 6,37% pada tahun 2029.
Ia juga menjelaskan upaya penertiban dan pendataan kegiatan pertambangan, termasuk pengelolaan sekitar 2.000 sumur minyak rakyat agar dapat dikelola secara legal dan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat.
Upaya tersebut, lanjutnya, telah diusulkan kepada Kementerian ESDM agar aktivitas pertambangan rakyat dapat memperoleh izin legal, sehingga dapat dikelola secara profesional dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat.
Wisuda UNIKI 2025 tidak hanya menjadi peristiwa akademik, tetapi juga memiliki dampak sosial dan ekonomi, antara lain: Meningkatkan kualitas sumber daya manusia lokal. Mendorong mobilitas sosial masyarakat. Memperkuat hubungan antara kampus dan pemerintah.
Menghasilkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing. Dalam perspektif pembangunan berkelanjutan, pendidikan tinggi berfungsi sebagai katalis utama dalam menciptakan masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge-based society).
Keberagaman latar belakang keilmuan para lulusan ini menegaskan kesiapan UNIKI dalam menghadirkan tenaga profesional yang dibutuhkan oleh dunia kerja dan pembangunan daerah, khususnya di Aceh.
Kehadiran para pemangku kepentingan ini menjadi simbol kuatnya sinergi antara dunia pendidikan tinggi dan pemerintahan dalam membangun peradaban dan kesejahteraan masyarakat.
Di antara ratusan lulusan terbaik, salah satu mahasiswa yang menjadi pusat perhatian para undangan adalah Putri Zianby Cintamy, mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIKI yang lulus dengan IPK 3,92. Putri merupakan penerima beasiswa Aceh Caroeng dari Pemerintah Aceh. Dalam prosesi wisuda, ia dipercaya menyampaikan pesan dan kesan mewakili para wisudawan.
Dalam pidato yang penuh haru dan inspirasi, Putri menyampaikan bahwa keberhasilannya bukan hanya milik pribadi, tetapi buah dari doa orang tua, bimbingan dosen, dan dukungan pemerintah melalui program beasiswa.
Ia mengajak seluruh lulusan untuk tidak melupakan akar budaya, nilai keislaman, dan tanggung jawab sosial sebagai intelektual muda Aceh. UNIKI kembali menegaskan perannya sebagai lembaga pencetak generasi unggul, berkarakter, dan siap mengabdi untuk bangsa.
Dengan sinergi antara kampus, pemerintah, dan masyarakat, lulusan UNIKI diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu mendorong kemajuan Bireuen, Aceh, dan Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah.
Penulis:
Yusri,S.Sos.,M.Si.,M.S
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisniss(FEB) UNIKI Bireuen
